Cara Riset Keyword dengan Keyword Planner untuk Pemula

Daftar Isi

Cara Riset Keyword dengan Keyword Planner - Mungkin kalian berpikir kalo Google Keyword Planner hanya digunakan untuk iklan Google Ads. Padahal tool satu ini bisa menjadi salah tau alat riset keyword yang gratis.

Sebelum lanjut membahas caranya, jika belum ada akun Google Keyword Planner silahkan buat dulu atau cek aritkel kami tentang Cara Daftar Google Keyword Planner Gratis dengan Mudah.

Tak usah lama-lama langsung saja kita bahas di bawah ini, pastikan baca secara urut dan seksama biar dapet insight berhaganya ya!

Cara Riset Keyword di Google Keyword Planner

Berikut adalah cara riset kata kunci di Google Keyword Planner yang efektif untuk optimasi konten website mu:

1. Masuk ke Google Ads kemudian buka Google Keyword Planner

Login dulu di Google Ads ya seperti di gambar kemudian pada side bar kiri ada menu "Tools". Lalu pada menu "planning" ada menu Keyword Planner.

2. Pilih fitur Discover New Keywords untuk riset kata kuncinya

Fitur ini untuk mencari kata kunci yang relevan, kalian bisa memasukkan 1 atau lebih kata kunci. Kemudian bisa disetting untuk memilih bahasa dan lokasi negara.

Tool ini akan menyajikan beberapa kata kunci yang tersedia dan relevan dengan kata kunci yang kita input.

Kita bisa memasukkan URL kita atau kompetitor untuk memfilter kata kunci yang tidak relevan seperti contoh di bawah:

Bisa kita lihat pada website klook.com yang kita input dan menggunakan keyword "pantai". Maka Google Keyword akan menyajikan kata kunci yang relevan dengan "pantai" saja. Dan tidak akan menampikan keyword yang tidak relevan.

3. Fitur Get Search Volume and Forecasts

Fitur satu ini cocok untuk memvalidasi volume dan perkiraan performa dari kata kunci. Fitur ini kita gunakan jika kita sudah memiliki beberapa daftar kata kunci.

4. Atur Filter untuk Menyesuaikan Target Audiens

Seperti yang sudah kita singgung pada poin 2. Atur lokasi, bahasa, ataupun search networknya. filtering semacam ini untuk meningkatkan akurasi target audiensnya.

Misalnya, sebagai contoh kalian ingin buat website bahasa Inggris, maka kalian bisa cek kata kuncinya sesuai dengan negara yang kalian target.

5. Cek Metrik Monthly Searches

Dari sini kalian bisa cek dan untuk menyesuaikan dengan keuatan website kalian. Jika website baru sebisa mungkin cari yang monthly searches nya masih sedikit.

Rata-rata kompetitornya sedikit, setidaknya agar bisa masuk di halaman 1 dan mendapatkan trafik walaupun kecil.

6. Export ke file CSV

Kalian bisa download semua list kata kunci yang kalian cari hanya dengan klik tombol "Download keyword ideas".

untuk selanjutnya kalian bisa mengolah seperti menghilangkan menu yang tidak penting. Dengan ini kamu bisa dapat gambaran dari kata kunci yang kalian cari.

7. Pengelompokkan Kata Kunci

Ini dia, salah satu fitur yang belum banyak orang tahu tapi manfaat nya nampol banget. Dari fitur ini kalian akan lebih dipermudah untuk mapping kata kuncinya.

Dari kata kunci utama yang kita input, dengan grouping keyword kata kunci yang relevan akan ditata dalam satu group.

Seperti contoh pada screenshot, kata kunci "Tiket Pantai" bisa kita masukkan kata kunci yang lain dan relevan. Bisa dalam paragraf atau bisa juga dalam bentuk sub-topik atau H2 nya.

8. Pilih Keyword yang Cocok untuk Konten

Jika data sudah selesai diolah, setelah melalui proses analisa, filter, dsb. Kini kita tinggal pilih kata kunci yang cocok untuk kita buat konten.

Kuncinya di sini, pastikan untuk membangun topical authoity dan pastikan kata kunci ini cocok untuk satu konten dengan konten yang lain. Artinya berkaitan yang membahas satu tema dengan berbagai konten artikel.

Dengan ini cara riset keyword dengan keyword planner akan lebih berasa hasilnya. Jangan lupa untuk mencari apakah kata kunci tersebut low kompetitor menggunakan allintitle:"keyword".

Manfaat Menggunakan Google Keyword Planner

Ini alasan mengapa harus menggunakan tool yang satu ini, karena memiliki beberapa manfaat seperti berikut:

• Mendapatkan ide keyword yang relevan - Keyword planner bakal ngasih kita banyak ide dengan hanya dari satu kata kunci yang kita input.
• Melihat estimasi volume pencarian - Dengan mengtahui volume pencarian, kita bisa memutuskan langkah selanjutnya terhadap kata kunci-kata kucni tersebut.
• Grouping keyword - Keyword Planner dapat mengelompokkan kata kunci secara relevan, ini membantu strategi kita dalam menyusun target kata kunci yang akan kita buat menjadi konten.
• Campaign jadi efektif - Dengan data ini, menjalankan Google Ads bisa menjadi lebih efektif karena kita bisa tahu detail target dan biaya cpc dari kata kunci yang kita incar.
• Bisa digunakan secara gratis - Andalan bagi kita semua yang sedang belajar SEO, alat ini gratis tisss tanpa limit. Jadi kita bisa melakukan anlisa percobaan sepuasnya.
• Mendapat ide dari kompetitor - Seperti yang sudah dijelaskan di atas dengan menggunakan URL dan filer keyword yang relevan, kita dapat insight kata kunci yang topiknya relevan dengan website kita.

Dengan memahami cara riset keyword menggunakan keyword planner, kalian dapat mengolah konten yang berkualitas dengan membaca artikel kami tentang cara menulis artikel SEO friendly yang berkualitas.

Penutup

Riset keyword bukan sekedar hanya mencari dengan volume pencarian yang besar. Lebih dari itu yaitu mencari kata kunci yang benar-benar dicari oleh user.

Keyword planner menyediakan semua yang kamu butuhkan untuk riset kata kunci dengan menampilkan seperti volume, kata kunci yang relevan, grouping keyword, dll.

Tool ini bisa menjadi salah satu pilihan alternatif yang gratis untuk riset keyword. Namun, kalian patut mencoba tools SEO yang lain agar memikiki pemahaman yang mendalam tentang riset keyword ini.