Google Resmi Rilis Fitur AI di Search Console untuk Analisis SEO Lebih Cepat

Daftar Isi
Fitur-Filter-AI-Google-Search-Console

Google baru aja nge-drop update segar buat para praktisi SEO pada 4 Desember 2025 lewat blog resmi Google Search Central. Namanya cukup futuristik: AI-powered configuration untuk laporan Performance di Google Search Console. Bahasa gampangnya, sekarang kamu bisa “nyuruh” GSC pakai bahasa manusia biasa, terus dia otomatis nyiapin filter, comparison, dan metrik yang kamu minta. Tanpa klik-klik ribet, tanpa drama buka tab kebanyakan.

Apa Itu AI-Powered Configuration?

gsc-ai-powered-configuration | Google Search Central
sumber: https://developers.google.com/search/blog/2025/12/ai-powered-configuration?hl=en

Fitur baru ini masih eksperimental, tapi arahnya kelihatan jelas: Google pengen Search Console jadi lebih cepat, lebih intuitif, dan lebih manusiawi buat pengguna. Kamu tinggal ketik perintah seperti lagi ngobrol:

"Tampilkan query yang turun CTR-nya 3 bulan terakhir untuk halaman blog.”

Hasilnya? Search Console langsung:

  • nyusun date range,
  • milih metrik CTR,
  • nyari query yang relevan,
  • dan nerapin filter yang sesuai.

Biasanya harus klik sana-sini dulu. Dengan fitur ini, tinggal ketik → muncul.

Batasan Fitur Ini

Karena masih eksperimen, ada aturan mainnya. Fitur ini hanya bekerja untuk laporan “Performance – Search results”, bukan Discover atau News. Export otomatis juga belum didukung, dan sorting belum bisa dilakukan via AI. Jadi tetap butuh campur tangan manusia setidaknya buat ngecek apakah AI nggak salah nangkep maksudmu.

Google juga ngasih peringatan: AI kadang bisa “ngaco” interpretasinya. Kalau hasil filternya terasa nggak nyambung, kemungkinan prompt kamu kurang jelas atau AI-nya sedang bengong. Selalu cek ulang sebelum dipakai buat pengambilan keputusan.

Apa Artinya Buat Dunia SEO?

Walau masih terbatas, fitur ini bisa jadi game changer. Kecepatan analisis meningkat drastis, audit mingguan jadi lebih efisien, dan insight halus yang biasanya makan waktu lama bisa keluar lebih cepat. Buat SEO IDN sendiri, ini kesempatan buat nyusun konten edukasi baru dan nge-boost sistem audit internal.

Google juga bilang rollout-nya dilakukan bertahap. Jadi kalau fitur ini belum muncul di akunmu, tenang. Begitu muncul, langsung siapin beberapa prompt default seperti:

– “bandingkan impresi blog vs halaman layanan di Q4 2025”,

– “cari halaman dengan posisi rata-rata di atas 10 tapi impresi tinggi”.

Nyusun prompt bagus = hasil analisis makin tajam.

Kesimpulan

Google makin serius ngedorong Search Console biar berfungsi kayak asisten analitik bertenaga AI. Untuk kita para SEO yang hidup bareng data setiap hari, ini bensin baru buat optimasi yang lebih cepat dan lebih cerdas. Sambil nunggu fitur ini mendarat di akun kita, waktunya siapin strategi, prompt, dan SOP biar bisa langsung tancap gas begitu fitur ini aktif. Terus ngecek, terus ngulik, dan biarkan AI ngerjain sisanya.

Selo Hening
Selo Hening He is an SEO Specialist and Meta Ads Specialist with experience managing digital marketing strategies to increase business visibility in search engines and paid advertising platforms. With a deep interest in digital marketing, he continued to hone his skills in website optimization, online advertising, and data analysis to help brands grow sustainably.

Posting Komentar